Coban Rondo, Malang

Saya yakin, permainan paling seru dan asyik saat masih kecil adalah bermain dengan air. Apapun bentuk permainannya. Bermain di sungai pun menjadi hal yang seru. Apalagi yang namanya air terjun. Dan ini adalah kali pertama saya bermain di air terjun. Bukan hanya seru dan asyik. Saya sampai sekarang pun masih bisa merasakan betapa segar dan dingin percikan airnya. Rasanya seperti tidak mau jauh-jauh sambil menikmati hijaunya dedaunan di sekitarnya.*Okay saya sedikit lebay*

Coban Rondo adalah salah satu kawasan wisata air terjun di Malang. Salah satu yang terkenal dan rute untuk mencapainya ga sulit. Iya lah lawong kita ga perlu naik ke gunung ataupun melewati hutan. Beberapa hari sebelum puasa Ramadhan kemarin, saya dan teman-teman kantor bermain ke sini. Merefresh otak dan mempererat tali persaudaraan. Berangkat jam 3 pagi dari Jember dan sampai di sini jam 9.

Jujur saja, meskipun saya hampir 5 tahun tinggal di Malang, tapi saya tetap tidak bisa berteman dengan dinginnya air di sini, apalagi kota Batu. Beberapa kali pun bermain ke rumah teman saya di kota Batu, saya tidak pernah mau mandi kecuali dalam keadaan kepepet. Hehe :p. Dinginnya itu seperti menusuk sampai ke tulang. Air di sini pun begitu. Saya sempat bermain ke sungai, dan ketika kaki saya masuk rasanya seperti di rendam dalam es di baskom. Dinginnya superrr!! Tapi anehnya saya malah ga pingin keluar. Haha ketagihan. Adek sierra pun suka berlama-lama di air, bahkan airnya di minum sama dia. Hahaha.

Eh, saya ga banyak mengambil foto ketika di sini. Ga tau kenapa.Selain air terjunnya, saya ga tau bagian mana yang asyik di ekspor di tempat ini. Ada sih taman, tapi bagi saya lebih asyik untuk kita berbagi cerita sambil leyeh-leyeh. Di sini juga ada tempat oleh-oleh dan warung makan. Barangkali kalau saja dapat kesempatan pasti jalan kecil menuju ke air terjun ini bisa diekspore lebih untuk berfoto. Bagus juga kok. Gak terasa udah siang, jadi kami harus bersiap untuk ke tempat selanjutnya.