Rasa malu
Benarkah "malu" itu identik dengan wanita?? "Ya", itu jawaban yang tak bisa disangkal lagi.
Wanita adalah sesosok manusia yang sangat indah. Ia ditakdirkan penuh dengan kecantikan, kelembutan dan perangai yang anggun.
Malu adalah sifat yang mulia. Sebagai seorang wanita "muslimah", bukankah malu adalah hal yang sangat dekat? Sudah menjadi baju untuk dirinya??
Ahh,, tulisan ini saya buat setelah saya membaca suatu artikel di fimadani.
Pada dasarnya malu memanglah ada di setiap diri manusia. Tapi benarkah semua manusia itu merasakannya?? Menganggapnya ada, dan memberlakukannya?? Nah, itu yang berbeda dari tiap-tiap manusia.
Malu adalah sifat yang mulia. padanya ada kebaikan. betapa tidak, dia selalu memberi batasan kita berlaku, berucap, dan bertindak. Dia membawa kita untuk berperingai yang lembut dan anggun sebagai wanita. Rasa malu itu terbagi dua.
* Rasa malu yang menjadi sifat pembawaan atau tabiat yang merupakan karunia dan pemberian dari Allah. Rasa malu ini tidak diupayakan, artinya mereka dengan rasa malu-nya meninggalkan perkara yang buruk dan jelek bukan karena paham dan komitmen dengan agamanya. Rasa malu ini sungguh karunia yang indah.
** Rasa malu yang diupayakan, artinya rasa malu ini lahir karena takut diawasi Allah, takut dibilang jelek oleh orang lain.
Sabda Nabi, "Rasa malu itu adalah salah satu cabang dari keimanan" (HR Bukhari dan Muslim)
"Biarkan dia, karena sesungguhnya rasa malu itu termasuk dari keimanam" (HR. Bukhari dan Muslim)
Memang ya, sangat prihatin untuk kali ini, dimana rasa percaya diri diunggulkan melebihi batas kewajaran. Katanya mereka percaya diri, lantas ga punya rasa malu?? Adduhh,, jangan samapi. Kita boleh percaya diri banget, asal rasa malu, kesantunan, dan kesopanan itu tetap harus dipelihara. Kita wanita kawand, kita terlalu indah untuk dipertontonkan cuma-cuma. ^^
Yuk perbaiki kualitas diri. Saling mengingatkan dan saling menguatkan. ^-^,)
*maaf untuk link artikel tak bisa saya cantumkan, saya cari sudah tak ada artikelnya.
Wanita adalah sesosok manusia yang sangat indah. Ia ditakdirkan penuh dengan kecantikan, kelembutan dan perangai yang anggun.
Malu adalah sifat yang mulia. Sebagai seorang wanita "muslimah", bukankah malu adalah hal yang sangat dekat? Sudah menjadi baju untuk dirinya??
Ahh,, tulisan ini saya buat setelah saya membaca suatu artikel di fimadani.
Pada dasarnya malu memanglah ada di setiap diri manusia. Tapi benarkah semua manusia itu merasakannya?? Menganggapnya ada, dan memberlakukannya?? Nah, itu yang berbeda dari tiap-tiap manusia.
Malu adalah sifat yang mulia. padanya ada kebaikan. betapa tidak, dia selalu memberi batasan kita berlaku, berucap, dan bertindak. Dia membawa kita untuk berperingai yang lembut dan anggun sebagai wanita. Rasa malu itu terbagi dua.
* Rasa malu yang menjadi sifat pembawaan atau tabiat yang merupakan karunia dan pemberian dari Allah. Rasa malu ini tidak diupayakan, artinya mereka dengan rasa malu-nya meninggalkan perkara yang buruk dan jelek bukan karena paham dan komitmen dengan agamanya. Rasa malu ini sungguh karunia yang indah.
** Rasa malu yang diupayakan, artinya rasa malu ini lahir karena takut diawasi Allah, takut dibilang jelek oleh orang lain.
Sabda Nabi, "Rasa malu itu adalah salah satu cabang dari keimanan" (HR Bukhari dan Muslim)
"Biarkan dia, karena sesungguhnya rasa malu itu termasuk dari keimanam" (HR. Bukhari dan Muslim)
Memang ya, sangat prihatin untuk kali ini, dimana rasa percaya diri diunggulkan melebihi batas kewajaran. Katanya mereka percaya diri, lantas ga punya rasa malu?? Adduhh,, jangan samapi. Kita boleh percaya diri banget, asal rasa malu, kesantunan, dan kesopanan itu tetap harus dipelihara. Kita wanita kawand, kita terlalu indah untuk dipertontonkan cuma-cuma. ^^
Yuk perbaiki kualitas diri. Saling mengingatkan dan saling menguatkan. ^-^,)
*maaf untuk link artikel tak bisa saya cantumkan, saya cari sudah tak ada artikelnya.
tulisan yang bagus,, ^_^
BalasHapusmakasih sudah diingatkan untuk harus menjaga rasa malu..
terlalu indah untuk di pertontonkan ini yang gimana ya say? kalo narsis itu termasuk kah?
gawat ini,, saya orang narsis. apakah termasuk kategori percaya diri berlebihan? :)
terimakasih saiii,, sama-sama. :)
Hapussebenarnya tulisan ini karena banyak diantara kita yang kurang menyadari rasa malunya,, dan banyak perbincangan dan perlakuan yang kurang enak mengenai wanita. :)
mm,, kalo itu sih, aku juga sempat berpikir iya, ya.. tapi tetap saja saya juga narsis, hehe. pokoknya bukan pose yang membuat "wow" saja. :D